welcome to my blog... THE NEXT NUTRITIONIST: Hasil Kunjungan Tempat Pelelangan Ikan (Ilmu Pangan Dasar)

Sabtu, 04 Juli 2015

Hasil Kunjungan Tempat Pelelangan Ikan (Ilmu Pangan Dasar)



HASIL DAN PEMBAHASAN

A.    WAKTU PELAKSANAAN
Hari / Tanggal             : Rabu, 13 Desember 2014
Pukul                           : 08.00 WITA – Selesai                                

B.     PROFIL TEMPAT PELELANGAN IKAN
Tempat kunjungan      : Tempat Pelelangan Ikan Tanjung Luar
Alamat                        : Tanjung Luar, Lombok timur, Nusa Tenggara Barat
Status Kepemilikan    : Pemerintah 


C.    SEJARAH BERDIRI

           Tempat Pelelangan Ikan ( TPI ) Tanjung Luar merupakan tempat pelelangan ikan terbesar di Pulau Lombok. Tempat ini berdiri sejak zaman Belanda tetapi pada saat itu tempat pelelangan ini masih bersifat individual. Beberapa tahun kemudian tempat  pelelangan ini berubah menjadi bersifat komunitas. Pada tahun 1980 TPI Tanjung Luar mulai dikelola oleh pemerintah Daerah Lombok Timur. Lalu baru pada tahun 1993 tempat pelelangan ikan ini di resmikan oleh Menteri Kelautan Republik Indonesia.


D.    LETAK DAN FASILITAS PENUNJANG

           TPI Tanjung Luar terletak di Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. TPI ini memiliki luas lahan 2 hektar dengan status kepemilikannya yang dimiliki oleh Pemerintah Daerah Lombok Timur. TPI ini dibagi menjadi 3 bagian yaitu tempat pelelangan/penjualan ikan segar, tempat pengasinan ikan dan tempat pemindangan ikan. Fasilitas yang tersedia di tempat ini antara lain posturit/ tempat Pembekuan Ikan, Perahu / Kapal 5-10 GT 15 unit, mesin tempel 15-20 PK 67 Unit, 5 ½ ,- 6 ½ PK, sampan Kecil 1000 unit, timbangan, bak, air tawar, gerobak pedagang, dan SPBU milik Pemerintah Lombok Timur untuk nelayan.


E.     STRUKTUR ORGANISASI

Kepala TPI                   : A.S. Syamsudin, S.Pi.
Sekretaris                     : -
Bendahara                    : -
Seksi kebersihan         : 2 orang


F.     PEMASARAN

           Pemasaran ikan – ikan yang terdapat di TPI Tanjung Luar ini hampir keseluruh pasar-pasar di Pulau Lombok. Terdapat mobil – mobil pick up yang mengangkut ikan – ikan dari TPI menuju Ampenan, Praya, Peringgabaya (Lombok Tengah),  Hingga Lombok Utara. Ada juga beberapa motor-motor pengangkut ikan yang mengangkut ikan untuk dipasarkan disekitaran Lombok Timur. Beberapa hotel – hotel pun sering membeli ikan untuk persediaan mereka dari TPI Tanjung Luar. Terdapat kurang lebih 20 jenis ikan yang dijual atau dilelang di TPI Tanjung Luar ini. Retribusi di tempat ini Rp. 1000/hari sedangkan ikan yang di lelang seharusnya mempunyai retribusi 30% dari hasil pelelangan namun karena beberapa pedagang terkadang membayar tidak sesuai dengan retribusi yang diminta dan para petugas yang memungut uang retribusi pun terkadang tidak tega untuk memungut sesuai retribusi karena petugas tidak tahu apakah pedagang disana sudah mendapatkan untung atau belum sehingga retribusi hanya dibayar seikhlasnya.


G.    KEBERSIHAN LOKASI KUNJUNGAN

           Kepala TPI mengatakan petugas kebersihan biasanya membersihkan areal TPI setelah kegiatan perdagangan di TPI telah selesai yaitu pada sore harinya. Sehingga tempat ini akan bersih hanya sampai pada pagi hari sebelum kegiatan perdagangan dimulai.


H.    PENANGANAN IKAN

           Ikan-ikan hasil tangkapan nelayan yang berlabuh di TPI langsung dijual ke konsumen. Ada terlihat beberapa ikan yang dijajakan dengan menggunakan ember dan dengan menggunakan box sterofoam yang berisi es. Pedagang disana mengatakan hal ini yang membedakan mana ikan yang berasal langsung dari nelayan yang berlabuh di TPI dan ada yang berasal dari luar daerah atau luar Pulau Lombok. Ikan yang dijajakan dengan menggunakan ember berasal dari para nelayan yang berlabuh di TPI jadi biasanya ikan-ikan tersebut masih dalam kondisi segar. Sedangkan ikan yang dijajakan didalam box sterofoam berasal dari luar Pulau Lombok. Box sterofoam yang berisi es digunakan untuk menjaga agar ikan tetap segar selama dalam perjalanan menuju ke TPI.
Ikan-ikan yang telah ditangkap selain langsung dijajakan kepada konsumen juga ada beberapa jenis ikan yang dipindang terlebih dahulu sebelum dijual. Proses pemindangan ikan di TPI ini masih menggunakan alat yang sederhana yaitu dengan menggunakan tungku api dan baskom yang terlebih dahulu diberi jerami dengan tujuan agar tidak lengket saat proses pemindangan. Jenis-jenis ikan yang biasanya dipindang antara lain ikan kecil-keci, ikan tongkol, dan cumi-cumi.
Berikut proses pemindangan ikan di TPI Tanjung Luar:
1.      Sebelum dipindang, ikan – ikan tersebut dibersihkan terlebih dahulu di tempat persiapan pemindangan.
2.      Setelah ikan dibersihkan, dilakukan pemotongan atau di fillet ntuk jenis ikan yang besar. Selanjutnya ikan dimasukkan ke dalam baskom yang sudah dilapisi dengan jerami. Setelah ikan disusun diatas jerami, ikan ditaburi drngan garam,kemudian dilapisi dengan jerami lagi. Lakukan hal yang sama seperti itu hingga baskom terisi penuh. Pada ikan yang berada paling atas tidak ditutupi dengan jerami.
3.      Setelah itu ikan dibawa ke tempat pemindangan. Proses pemasakan dengan menggunakan api yang kecil saja.
Selain pemindangan, ikan – ikan di TPI Tanjung Luar juga diasinkan, tetapi biasanya  saat musim hujan produksi ikan berkurang sehingga tidak ada ikan yang dapat diasinkan.























Tidak ada komentar:

Posting Komentar